MAKALAH KELOMPOK VI
PRAKTEK PEMBELAJARAN TERPADU DI SD
Disusun
Untuk Memenuhi Salah Satu Mata Pembelajaran Terpadu
Dosen
Pengampuh: Kristoforus Dowa Bili, S.Pd, M. Pd.
Disusun
oleh :
1. DELVIANA
YATI MALO
2. MAGI
TALLO
3. LUSIA
NONA INA
4. ALBINA
A.D. BULU
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR (PGSD)YAYASAN
PENDIDIKAN NUSA CENDANA (YAPNUSDA)SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
(STKIP) WEETEBULA
2017
KATA
PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang
Maha Esa, karena hanya berkat dan rahmatnya kami dapat menyelesaikan tugas
matakuliah ini dengan baik dan tepat pada waktunya.
Tidak lupa juga kami sebagai penyusun mengucapkan
limpah terimakasih kepada pihak-pihakn yang telah membant kami dalam penyusunan
makalah ini, yakni :
1.
Bapak Kristoforus
Dowa Bili, S.Pd, M.Pd. Selaku pengampuh matakuliah ini yang telah banyak
memberikan saran dan masukkan cara penyusunan makalah yang baik dan benar.
2.
Untuk
teman-teman sekalian yang telah membantu menyumbangkan ide/gagasan dalam
penyusunan makalah ini sehingga dapat terselesaikan dengan mudah dan sesuai
dengan apa yang diharapkan bersama.
Kami sadari dalam penyusunan makalah ini masih
sangat banyak perluh kami perbaiki dan
kami kembangkan, untuk itu saran, kritik bahkan masukkan yang bersifat membangun
sangat kamiharapkan demi pengembangan penyususnan makalah yang lebih baik
kedepannya.
Akhir kata kami penyusun mengucapkan limpah
terimakasih atas kerjasama yang baik ini. Syalom
Penyusun
Kelompok VI
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1.Latar
Belakang
Seperti yang telah kita
ketahui bersama bahwa untuk menjadi seorang guru profesional dibutuhkan
kemampuan dalam berbagai hal yang baik, tidak hanya pandai dalam memberikan
pembeljaran tetapi juga pandai dalam memberikan praktek yang sesuai dengan
kurikulum maupun proses pembelajaran yang telah disepakati bersama.
Kegiatan praktek dan
simulasi sangat berdampak bagi peserta didik, harus dilakukan oleh seorang
calon guru sebagai bagian dari pengalaman belajar yang seyoginya dimiliki
mahasiswa selama mengambil mata kuliah pembelajaran terpadu di SD.
1.2.Rumusan
Masalah
a.
Praktek merancang pembelajaran terpadu
di SD.
b.
Praktek pelaksanaan pembelajaran terpadu
di SD.
1.3.Tujuan
Adapun tujuan yang
hendak dicapai dalam penyusunan makalah ini adalah sebagai wadah yang baik
dalam proses pembelajaran praktek terpadu kedepannya agar mudah untuk dilakukan
dan dikembangkan sesuai dengan kemampuan yang telah dimiliki.
BAB II
PEMBAHASAN
A. PRAKTEK
MERANCANG PEMBELAJARAN TERPADU
a. Prosedur
Kegiatan Perancangan Pembelajaran Terpadu untuk Praktek Dan Simulasi
1. Menetapkan
mata pelajaran yang dipadukan
Pilihlah ketiga mata pelajaran yang
hendak dipadukan dalam proses simulasi maupun praktek yang kemudian dipadukan
dengan mengkaji Kompetensi Dasar yang
telah tertuang dalam silabus yang telah dikembangkan oleh sekolah maupun pemerintah.
Alternatif lain yang dapat kita gunakan atau kita lakukan sebagai acuan adalah dengan mengkaji
kompetensi dasar yang tertuang dalam dokumen standar isi dan standar kompetensi
yang dikeluarkan oleh badan standar
nasional pendidikan (BSNP) depertemen pendidikan nasional. Ketiga mata
pelajaran yang dipilih harus dipadukan dengan pencapaian kompetensi dasar serta
kegiatan belajar yang dapat selaras antara
3 mata pelajaran tersebut.
2. Menetapkan
kompetensi dasar dari 3 mata pelajaran di SD
Tahap kedua, kita harus memilih KD pada
jenjang kelas dan semester yang sama dari ketiga mata pelajaran tersebut.
3. Mengembangkan
tema yang sesuai
Tema merupakan pokok pikiran yang akan
menjadi fokus atau pusat pembicaraan. Dalam pembelajaran terpkadu, fungsi tema
merupakan hal yang pentinh karena dengan penetapan tema yang tepat akan menciptakan suasana pembelajaran
yang optimal.
4. Mengembangkan
peta keterhubungan antara KD dan tema pemersatu
Yang pertama dilakukan adalah membuat
peta yang menggambarkan keterhubungan antara tema sebagai fokus atau pusat
pembahasan dengan 3 KD dari 3 mata pelajaran yang berbeda, sehingga akan
didapat gambar seperti jaring laba-laba.
5. Penyusunan
satuan pembelajaran terpadu
Setelah mengembangkan peta jaring-jaring
tematik, kita harus menyusun satuan pembelajaran terpadu. Istilah ini dapat
berbeda-beda, ada sebagian sekolah masih menggunakan rencana pembelajaran, ada
yang menggunakan istilah rencana pelaksanaan pembelajaran, sehingga dapat
menggunakan istilah sehari-hari yang sesuai dengan proses pembelajaran yang
terjadi atau yang dikehendaki.
Rencana
pembelajaran terpadu yang harus kita susun adalah sebanyak dua buahh untuk keperluan praktek di sebuah sekolah dasar. Kepala sekolah atau
teman sejawat dapat dimintai bantuan untuk menilai hasil pembuatan rencana
pelaksanaan pembelajaran.
Dalam
konteks pengajaran perencanaan dapat diartikan sebagai proses penyusunan materi
pembelajaran, penggunaan media pengajaran,penggunaan pendekatan dan metode
pengajaran dan penilaian dalam suatu alokasi waktu yang akan dilaksanakan pada
saat tertentu yang telah ditentukan.
Beberapa
pengertian dari para ahli tentang pengertian perencanaan pembelajaran sebagai
berikut:
1. Perencanaan
pembelajaran adalah persiapan mengajar yang berisi hal-hal yang
perlu atau harus dilakukan oleh guru dan siswa dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran yang antar lain meliputi
unsur-unsur: pemilihan materi, metode, dan alat evaluasi(pusat bahasa2005:19)
2. Perencanaan
pembelajaran adalah apa yang akan dikerjakan guru dan siswa di dalam kelas dan
di luar kelas( reiser 1986 dalam Djoehaeni:4)
3. Pembelajaran
pembelajaran juga memproyeksikan tindakan apa yang akan dilaksanakan dalam
suatu pembelajaran (Sujana 1988 dalam Djoehaeni 2009:5)
4. Menutur
Nana dan Sukirman perencanaan pembelajaran merupakan penjabaran,pengayaan dan
pengembangan dari kurikulum. Dalam membuat perencanaan pembelajaran tentu saja
guru guru selain mengacu pada tuntutan kurikulum, juga harus mempertimbangkan
situasi dan kondisi serta potensi yang ada di sekolah masing-masing. Hal tentu
saja akn berimplikasi pada model atau isi perencanaan pembelajaran yang
dikembangkan oleh setiap guru, disesuaikan dengan kondisi nyata yang diuhadapi
sekolah.
Agar
dapat menjadi seorang guru yang profesional sebaiknya cermatilah terlebih dahulu
rencana pelaksanaan pembelajaran yang akan kita gunakan. Nilailah semua aspek
yang terdapat dalam rencana tersebut dengan menggunakan butir penilaian seperti
berikut:
1. Menentukan
tema, bahan pembelajaran dan merumuskan tujuan/indikator
1.1.Kesesuaian
tema dengan kompetensi dasar mata pelajaran.
1.2.Menggunakan
bahan pembelajaran yang sesuai dengan standar isi dan kompetensi
1.3.Merumuskan
tujuan dari indikator.
2. Mengembangkan
dan mengorganisasikan materi,media pembelajaran,dan sumber belajar
2.1.Mengembangkan
dan mengorganisasikan materi,media pembelajaran dari beberapa matapelajaran
2.2.Menentukan
dan mengembangkan alat bantu
2.3.Memilih
sumber belajar yang sesuai
3. Merencanakan
skenario kegiatan pembelajaranterpadu
3.1.Menentukan
jenis kegiatan pembelajaran terpadu
3.2.Menyusun
langkah-langkah pembelajaran terpadu
3.3.Menentukan
cara-cara dalam memotivasi siswa
4. Merancang
pengelolaan kelas
4.1.Menentukan
cara-cara pengorganisasian siswa agar dapat
berpartisipasi dalam pembelajaran
terpadu.
5. Merencanakan
prosedur ,jenis dan menyiapkan alat penilaian
5.1.Menentukan
prosedur dan jennis penilaian
5.2.Membuat
alat-alat penialaian dan kunci jawaban
6. Tampilan
dokumen rencanaa pembelajaran terpadu
6.1.Kebersihan
dan kerapian
6.2.Penggunaan
bahan tulis
7. Tampilan
lembar peta jaring-jaring tematik
b. Penjelasan
Skala Nilai APKG I Lembar Penilaian Kemampuan Merencanakan Pembelajaran Terpadu
1. Menentukan
tema, bahan pembelajaran dan merumuskan tujuan/indikator
Indikator : 1.1. kesesuaian tema penghubung dengan kompetensi dasar
Tiga mata pelajaran
Penjelasannya : kompetensi dasar dapat diambil dari
silabus yang dikembangkan sekolah masing-masing atau yang telah diputuskan oleh
pemerintah
Skala penilaian
|
Penjelasan
|
1.
2.
3.
4.
5.
|
Rencana
pembelajaran terpadu yang disusun :
Tidak
disertai oleh peta-peta jaring tematik;
Disertai
oleh peta jaring-jaring tematik yang mencantumkan tema penghubung namun tidak
disertai kompetensi dasar dari mata pelajaran di SD.
Disertai
oleh peta jaring-jaring tematik yang mencantumkan tema penghubung beserta
komptensi dasar dari 2 matapelajaran berbeda namun tidak sesuai dan tidak
dapat dihubungkan satu dengan yang lainnya ataudihubungkan
Disertai
oleh peta jaring-jaring tematik yang mencantumkan tema penghubung beserta
komptensi dasar dari 2 matapelajaran berbeda yang dapat dihubungkan satu
dengan yang lainnya.
Disertai
oleh peta jaring-jaring tematik yang mencantumkan tema penghubung beserta
komptensi dasar dari 3 matapelajaran berbeda yang dapat dihubungkan satu
dengan yang lainnya.
|
2. Mengembangkan
dan mengorganisasikan materi,media( alat bantu pembelajaran) dan sumber belajar
·
mengembangkan dan mengorganisasikan
materi dari 3 matapelajaran yang dipadukan . Dalam mengembangkan dan
mengorganisasikan materi dari Tiga mata
pelajaran secara terpadu, guru perlu
mempertimbangkan deskriptor-deskriptor berikut:
a. Kesesuaian
dengan Standar Isi dan Kompetensi
b. Sistematika
materi
c. Kesesuaian
dengan kemampuan dan kebutuhan siswa
d. Kemuktakhiran
( sesuai dengan perkembangan terakhir dalam bidangnya.
3.
Merencanakan skenario kegiatan
pembelajaran terpadu
Kegiatan pembelajaran dapt berupa mendengarkan penjelasan
guru,observasi, belajar kelompok, melakukan percobaan, membaca dan sebagainya.
Penggunaan lebih dari satu jenis kegiatan belajar sangat diharapkan dengan
maksud agar perbedaan individual dapat dilayani dan kebosanan siswa dapat
dihindari
4.
Merencang pengelolaan kelas
Menentukan cara-cara pengorganisasian siswa agar dapat
berpartisipasi dalam pembelajaran terpadu. Yang dimaksudkan dengan
pengorganisasian siswa adalah kegiatan guru dalam menentukan pengelompokan,
memberi tugas, menata alur kerja dan cara kerja sehingga siswa dapat
berpartisipasi aktif dalam pengorganisasian terpadu yang dirancang,
pengorganisasian siswa ditandai oleh
deskriptor-deskriptor berikut:
a. Pengaturan
pengorganisasian siswa
b. Penugasan
c. Alur
dan cara kerja
d. Kesempatan
bagi siswa untuk mendiskusikan hasil tugas
5.
Merencanakan prosedur,jenis,dan
menyiapkan alat penilaian
1.
Menentukan prosedur dan jenis penilaian
yang meliputi:
a.
Penilaian proses dan penilaian akhir
Jenis
penilain meliputi tes lisan, tes tertulis dan tes perbuatan.
2. Membuat
alat-alat penilaian dan kunci jawaban
Alat penilian dapat berbentuk
pertanyaan,tugas,dan berupa kunci jawaban yang benar atau rambu-rambu jawaban
6. Tampilan
dokumen rencana pembelajaran terpadu
1. kebersihan
dan kerapihan, hal ini dapat dilihat dari penampilan fisik rencana pembelajaran
terpadu,seperti :
a. Tulisan
dapat dibaca dengan mudah
b. Tidak
banyak coretan
c. Bentu
tulisan konsisten
d. Ilustrasi
tepat dan menarik.
2. Penggunaan
bahasa tulis
Bahasa
tulis digunakan dalam rencana pembelajaran terpadu hendaknya mengikuti kaidah
bahasa tulis yang baik,Seperti :
a. Bahasa
komunikatif
b. Pilihan
kata tepat
c. Struktur
kalimat baku
d.
Cara penulisan sesuai dengan EYD
7.
Tampilan Lembar Peta Jaring-Jaring
Tematik
Kreativitas
tampilan peta jaring-jaring tematik. Lembar kerja tematik dapat secara jelas
menggambarkan keterhubungan melalui tema dan dikembangkan secara kreatif seperti:
a .
Kompetensi Dasar pada setiap kotak mata
pelajaran sesuai dengan Standar Isi
b . Tema ditampilkan dalam bentuk gambar
yang menarik dan jelas
c . Ada penghubung antara Kompetensi Dasar
setiap matapelajaran dengan tema yang digambarkan secara menarik dan jelas
d .
Tulisan indah dan jelas.
B. PRAKTEK
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TERPADU DI SD
Mahasiswa harus
melakukan praktek dan simulasi pembelajaran terpadu sesuai dengan rancangan
pembelajaran terpadu yang telah di susun. Berikut ini rambu-rambu pelaksanaan
praktek pembelajaran terpadu di dalam kelas :
ü Mahasiswa harus melakukan simulasi pelaksanaan
pembelajaran terpadu di kelas terlebih dahulu sebelum melaksanakan praktek
pembelajaran.
ü Sebelum
melakukan praktek peembelajaran , guru harus meminta ijin terlebih dahulu
kepada kepala sekolah dan menginformasikan pula kepada para siswa. Saat melakukan
praktek mahasiswa dapat meminta bantuan
teman agar dapat menilai hasil praktek mengajarnya dengan menyiapkan lembaran penilaian yang kemudian
akan di evalusikan bersama.
ü Untuk
melaksanakan praktek pembelajaran terpadu dikelas , kita harus mengisi lembar
refleksi pelaksanaan pembelajaran terpadu yang didasarkan atas pengamatan
dikelas saat pelaksanaan pembelajaran terpadu.
ü Untuk
keperluan simulasi pembelaran terpadu di kelas turorial, harus mendiskusikannya
dengan sekolah. Waktu simulasi pembelajaran terpadu untuk setiap mahasiswa
maksimal 20 menit. Walaupun demikian untuk kegiatan simulasi pembelajaran
terpadu harus tetap seperti untuk pembelajaran pada situasi nyata dan mengikuti
kurikulum di sekolah. Saat simulasi tidak perlu menampilkan tahapan kegiatan
pembelajaran secara utuh.
ü Pada
bagian-bagian yamg disimulasikann dapat dilewatkan misalnya pre memori. Artinya
sudah dilakukan misalnya seperti mensimulasikan kegiatan inti/penyajian
ü Kita
harus benar-benar bersikap seperti guru yangs sedang mengajar di kelas yang
sebenarnya.
a. Alat
Penilaian Kemampuan Guru
a. lembar
penilaian kemampuan melaksanakan pembelajaran terpadu
1.
NAMA MAHASISWA :
2.
NIM :
3.
ALAMAT SEKOLAH :
4.
KELAS/SEMESTER :
5.
TEMA :
6.
MATA PELAJARAN :1.......................................................
2.......................................................
3.......................................................
7. TANGGAL :
8. KELOMPOK BELAJAR :
|
1. Melakukan
pembelajaran
a. Melaksanakan
tugas rutin kelas
b. Memulai
kegiatan pembelajaran
c. Menggunakan
ragam kegiatan yang sesuai dengan kemampuan/tujuan/indikator,siswa,situasi,dan
lingkungan.
d. Melaksanakan
kegiatan pembelajaran secara individual, kelompok atau klasikal
e. Menggunakan
sumber belajar yang sesuai dengan
kemampuansiswa
f. Menggunakan
media yang sesuai dengan kemapuan siswa
g. Menggunakan
waktu pembelajaran secara efisien
2. Mengelola
interaksi kelas
a. Menujukkan
perhatian serta sikap bersahabat, terbuka, dan penuh pengertian kepada siswa
b. Memicu
dan memelihara keterlibatan siswa
c. Melakukan
komunikasi secara efektif
3. Mendemonstrasikan
kemampuan khusus dalam pembelajaran terpadu untuk 3 mata pelajaran tertentu
secara bersamaan sebagai contohnya:
a. Bahasa
Indonesia
×
Mendemonstrasikan penguasaan materi
bahasa indonesia
×
Memberikan latihan keterampilan
berbahasa
×
Mengembangkan kemampuan siswa untuk
berkomunikasi dan bernalar
b. Matematika
ü Menanamkan
konsep matematika melalui kegiatan manipulatif
ü Menguasai
simbol-simbol matematika
ü Memberikan
latihan penggunaan konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari
c. Ipa
ü Mendemonstrasikan
pembelajaran IPA melalui pengalaman langsung
ü Meningkatkan
keterampilan siswa melalui pengalaman secara langsung
ü Menampilkan
penguasaan ipa
d. Ips
ü Mengembangkan
pemahaman konsep waktu
ü Mengembangkan
pemahaman konsep ruang
ü Mengembangakan
pemahaman konsep kelangkaan
4. Melaksanakan
penilaian proses dan hasil belajar
ü Melaksanakan
penilaian selama proses pembelajaran
ü Melaksanakan
penilaian hasil belajar pada akhir pembelajaran
5. Kesan
umum pelaksanaan pembelajaran
ü Penampilam
guru dalam pembelajaran
ü Keefektifan
pembelajaran terpadu
Catatan
singkat pengamat tentang kekuatan dan kelebihan kemampuan mengajar guru dalam
pembelajaran terpadu, serta saran perbaikan.
|
b. Lembar
Penilaian Kemampuan Melaksanakan Pembalajaran Terpadu
1. Melakukan
pembelajaran
a. melaksanakan
tugas rutin kelas
b. Tugas
rutin dapat berhubungan langsung atau tidak langsung dengan kegiatan
pembelajaran. Tetapi, pelaksanaannya cukup penting karena dapat menunjang
kelancaran pembelajaran. Seperti:
a. Memeriksa
ketersedian alat tulis
b. Memeriksa
kehadiran siswa
c. Memeriksa
keberisihan
d. Memeriksa
kesiapan alat-alat pelajaran siswa
c. Memulai
kegiatan pembelajaran
d. Menggunakan
ragam kegiatan yang sesuai dengan kemampuan/tujuan/indikator/siswa,situasi,dan
lingkungan
Terdapat kesesuaian
antara ragam kegiatan yang dipilih dan digunakan guru dengan kemampuan/tujuan
pembelajaran,siswa, serta situasi yang dihadapi dan lingkungan. Pada indiktor
ini tercermin pula pendekatan,metode,dan teknik pembelajaran yang dipilih dan
digunakan guru. Penilaian butir ini dilakukan dengan cara memperthatikan
deskriptor:
×
Sesuai dengan kemampuan atau tujuan belajar yang diharapkan
×
Sesuai dengan karakteristik materi
pembelajaran yang diajarkan
×
Sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan
siswa
×
Sesuai dengan situasi dan lingkungan belajar
×
Terkoordinasi dengan baik
1. Mengelola
interaksi kelas
Menunjukkan
perhatian serta sikap bersahabat, terbuka dan penuh pengertian kepada siswa.
Hal ini merujuk pada kemampuan guru dalam bersikap dan berperilaku dengan
memperhatikan deskriptor berikut:
×
Menampilkan sikap bersahabat kepada
siswa
×
Memperlakukan seluruh siwa secara adil
atau profesional
×
Menghargai setiap perbedaan pendapat,
baik antarsiswa,maupun antara guru dengan siswa.
×
Mampu mengontrol tindakan dalam merespon
perilaku atau pertanyaan yang kurang sesuai atau diluar kepatutan.
2. Melaksanakan
penilaian proses dan hasil belajar
×
Melaksanakan penilaian selam proses
pembelajaran. Penilian ini bertujuan agar mendapatkan bailkan mengenai tahapa
pencapaian tujuan selama proses pembelajaran
×
Melaksanakan penilaian hasil belajar
pada akhir pembelajaran. Hal ini bertujuan mengetahui penguasaan siswa terhadap
materi pelajaran
3. Kesan
umum pelaksanaan pembelajaran
×
Peka terhadap kemampuan berbahasa
Guru dapat menunjukkan kepekaan terhadap
kesalahan berbahasa siswa agar mereka terbiasa menggunakan bahasa indonesia
secara baik dan benar. Sikap peka itu dapat ditunjukkan dengan berbagai cara
seperti mengingatkan dan meminta mereka memperbaiknya kembali.
c. Lembar
penilaian Simulasi Pembelajaran Terpadu
IDENTITAS
1.
NAMA MAHASISWA :
2.
NIM :
3.
MATA PELAJARAN :
a...................................................................
b...................................................................
c....................................................................
4. TEMA :
5. KELAS/SEMESTER :
Aspek
yang diamati
|
Skala
penilaian
|
Waktu
tampillan
|
||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
||
a.
Pendahuluan
|
|
|
|
|
|
|
1.
Menarik
perhatian/memotivasi
|
|
|
|
|
|
|
2.
Memberikan acuan
|
|
|
|
|
|
|
3.
Membuat kaitan
|
|
|
|
|
|
|
Rata-rata KW : N1+N2+N3
3
|
|
|
|
|
|
|
b.
Penyajian/kegiatan inti
|
|
|
|
|
|
|
1.
Penjelasan konsep/data/fakta/prinsip dengan contoh/ilustrasi/demonstrasi
|
|
|
|
|
|
|
2.
Tanya jawab/pemberian penguatan
|
|
|
|
|
|
|
3.
Pemberian tugas
|
|
|
|
|
|
|
4.
Ada supervisi saat siswa diberi tugas dan balikan
|
|
|
|
|
|
|
Rata-rata K1 :N1+N2+N3+N4
4
|
|
|
|
|
|
|
c.
Penutup
|
|
|
|
|
|
|
1.
peninjauan kembali
|
|
|
|
|
|
|
2.
evaluasi hasil belajar/pemberian tindak lanjut
|
|
|
|
|
|
|
Rata-rata
KK : N1+N2
2
|
|
|
|
|
|
|
Catatan :
KW = rata-rata
nilai kegiatan awal
K1 = rata-rata nilai kegiatan inti
KK = rata-rata
nilai kegiatan akhir
b.
penjelasan/cara
menggunakanlembar penilaian simulasi pembelajaran terpadu
A.
kegiatan
awal
1.
menarik
minat/perhatian
Skala
penilaian
|
Penjelasan
|
1.
2.
3.
4.
5.
|
Dalam situasi
kegiatan awal komponen menarik
perhatian/ memotivasi :
tidak satu komponen ( menarik perhatian/memotivasi) tampak
Salah satu
komponen tampak
Kedua komponen
tampak
Menarik
perhatian dengan menggunakanalat bantu dan memotivasi dengan materi dari 3
mata pelajaran yang dipadukan
Menarik
perhatian dengan meilibatkan siswa dan menggunakan alat bantu,dan memotivasi
dengan melibatkan siswa untuk memaparkan fakta atau ide yang bertentangan
dengan materi dari 3 mata pelajaran yang dipadukan.
|
2.
Memberikan
acuan
Skala penilian
|
Penjelasan
|
1.
2.
3.
4.
5.
|
Dalam simulasi
kegiatan awal komponen memberikan acuan :
Tidak satu pun
dari aspek berikut yang nampak
a.
Mengemukakan tujuan dan batas-batas tugas
b.
Menyampaikan langkah-langkah pembelajaran yanh
harus dilakukan
c.
Mengingatkan masalah pkok yang akan dibahas
d.
Mengajukan pertayaan berkaitan dengan pokok materi
yang akan dibahas.
Hanya satu
aspek dari point a-d yang nampak
Dua aspek dari
point a-d yang nampak
Tiga aspek
dari point a-d yang nampak
Keempat aspek
dari point a-d nampak semua
|
3.
Membuat
kaitan
Skala penilian
|
Penjelasan
|
1.
2.
3.
|
Dalam simulasi
kegiatan awal komponen membuat kaitan
Tidak satu pun
dari aspek berikut ini yang nampak
a.
Mengajukan pertanyaan apersepsi
b.
Merangkum pembelajaran yang lalu
Salah satu
aspek nampak
Kedua aspek
tersebut nampak
|
B.
Kegiatan
inti
1.
Penjelasan
konsep/data/fakta/prinsip dengan contoh/ilustrasi/demonstrasi
Skala
penilaian
|
Penjelasan
|
1.
2.
3.
4.
5.
|
Dalam simulasi
kegiatan inti komponen menjelaskan :
Tidak satu pun
dari aspek berikut ini nampak
a.
Penjelasan terkait dengan materi dari 3 mata
pelajaran yang dpadukan dan disampaikan dengan bahasa yang jelas
b.
Balikan tentang penjelasan yang disajikan dengan
melihat mimik/raut wajah siswa atau mengajukan pertanyaan
c.
Penjelasan disertai contoh
d.
Penjelasan disertai dengan alat bantu atau media pembelajaran
Hanya 1 aspek yang nampak
Ad a 2 aspek yang nampak
Ada 3 aspek yang nampak
Ke empat aspek tersebut semuanya
nampak
|
c.
Kegiatan
penutup
1.
Peninjauan
kembali
Skala penilian
|
penjelasan
|
1.
2.
3.
4.
5.
|
Dalam situasi kegiatan
akhir :
Tidak satupun
dari aspek berikut yang nampak
a.
Membuat ringkasan
b.
Merangkum materi yang sudah dibahas
Hanya satu
aspek yang nampak
Salah satu
aspek melibatkan siswa
Salah satu
aspek yang namapk dilakukan oleh guru dan siswa
Salah satu
aspek yang nampak dilakukan oleh siswa disertai ringkasan secara tertulis
yang disiapkan
|
2.
evaluasi
hasil pembelajaran/pemberian tindak lanjut
3.
penilaian
yang dilakukan secara tepat dan terperinci.
BAB III
PENUTUP
A.
KESIMPULAN
Dapat
di simpulkan bahwa Prosedur Kegiatan Perancangan Pembelajaran Terpadu untuk
Praktek Dan Simulasi
1. Menetapkan
mata pelajaran yang dipadukan
2. Menetapkan
kompetensi dasar dari 3 mata pelajaran di SD
3. Mengembangkan
tema yang sesuai
4. Mengembangkan
peta keterhubungan antara KD dan tema pemersatu
5. Penyusunan
satuan pembelajaran terpadu
Dalam
konteks pengajaran perencanaan dapat diartikan sebagai proses penyusunan materi
pembelajaran, penggunaan media pengajaran,penggunaan pendekatan dan metode
pengajaran dan penilaian dalam suatu alokasi waktu yang akan dilaksanakan pada
saat tertentu yang telah ditentukan.
Perencanaan
pembelajaran adalah persiapan mengajar yang berisi hal-hal yang perlu atau
harus dilakukan oleh guru dan siswa dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran yang antar lain meliputi
unsur-unsur: pemilihan materi, metode, dan alat evaluasi
B.
SARAN
Saran
kami praktek pengajaran ini lebih ditekankan lagi dalam proses pembelajaran
dimulaian dari apa yag harus dipersiapkan
sehingga pada prosesnya tidak terdapat atau terjadi kekeliruan yang dapat membuat seseorang
kehilangan konsentrasinya dalam penyampaian suatu materi. Dalam proses penilian
juga harus lebih di ajarkan atau bahka jika bisa lebih dikembangkan lagi sehingga
penilaiannya tidak hanya terpaku kepada hal- hal yang telah di buat secara berulang-ulang,
intinya penilian yang kaan dibuat lebih
bervariasi dan seusai dengan kondisi kempampuan siswa dan keadaan suatu sarana
pendidikan.
DAFTAR PUSTAKA
Asep Herry
Hernawan. Novi Resmini. Andayani. Pembelajaran Terpadu di SD. 2007Universitas
Terbuka (UT).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar